Habib Nabiel: Undang Artis Puluhan Juta Bisa, Ada Kiai Dikasih Uang Dibilang Mata Duitan!

Habib Nabiel: Undang Artis Puluhan Juta Bisa, Ada Kiai Dikasih Uang Dibilang Mata Duitan!

Habib Nabiel Al Musawa

Habib Nabiel Al Musawa mengaku sedih terkait dengan kondisi pesantren dan kiai yang belakangan ini dipojokkan. Menurutnya, adu domba serupa merupakan tanda akhir zaman.

Demikian diungkapkan Habib Nabiel dalam acara Tabligh Akbar dan Doa Bersama untuk Indonesia di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (17/10/2025) malam.

Bahwa akhir zaman ini banyak sekali adu domba dan hal-hal yang tidak baik. Baru-baru ini, pesantren dipojokan, kyai dipojokan. Ini sedih kita mendengar begini,” ujar Habib Nabiel Al Musawa.

Habib Nabiel menyinggung fenomena di mana seorang Kiai dianggap feodal lantaran muridnya memberikan cium tangan. Padahal, cium tangan lumrah dilakukan seorang suami kepada istrinya sendiri.

Orang cium tangan kepada istrinya dibilang romantis, cium tangan sama kiai dibilang feodal, ini gak beres ini, zaman terbalik ini,” ujar Habib Nabiel.

“Mana lebih utama, suami cium tangan istri atau seorang murid cium tangan sama kiainya, gurunya, habibnya? Itu lebih utama,” sambungnya.

Belum lagi ada kiai yang justru diserang dengan narasi mata duitan lantaran menerima sesuatu dari jamaah secara sukarela.

Habib Nabiel kemudian menyinggung beberapa acara yang mengundang artis puluhan juta justru dianggap biasa.

“Ngundang artis puluhan juta, biasa. Ada kiai dikasih kemudian terus ramai, dibilang ini kiai mata duitan, adu domba akhir zaman,” tutur dia.

Trump Izinkan CIA Beroperasi di Venezuela, Tangkap Maduro?

Trump Izinkan CIA Beroperasi di Venezuela, Tangkap Maduro?

Trump Izinkan CIA Beroperasi di Venezuela, Tangkap Maduro? (Whitehouse.gov)

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengizinkan CIA beroperasi di wilayah Venezuela. Trump mengungkapkan ada 2 alasan dirinya merestui CIA beroperasi di negara tersebut. 

1. Trump Izinkan CIA

The New York Times sebelumnya melaporkan keputusan tersebut akan mengizinkan agen intelijen untuk melakukan operasi mematikan terhadap Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Trump menuduh pemerintahan Maduro menjalankan kartel “narkoba-teroris” dan membanjiri AS dengan kokain dan fentanil.

“Saya mengizinkannya karena dua alasan, sebenarnya,” jawab Trump ketika ditanya alasannya, melansir RT, Kamis (16/10/2025).  

“Pertama, mereka (Venezuela) telah mengosongkan penjara mereka ke Amerika Serikat,” ucapnya.

“Dan hal lainnya adalah narkoba. Kami memiliki banyak narkoba yang datang dari Venezuela, dan banyak narkoba Venezuela datang melalui laut. Jadi Anda bisa melihatnya, tetapi kami juga akan menghentikannya melalui darat,” tuturnya.

slot500 daftar

14 Oktober dalam Sejarah: Dari Serangan Korsel ke China hingga Lahirnya Jenderal Hoegeng

14 Oktober dalam Sejarah: Dari Serangan Korsel ke China hingga Lahirnya Jenderal Hoegeng

Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso (foto: dok ist)

 Setiap tanggal 14 Oktober tercatat berbagai peristiwa penting dan bersejarah di dunia. Berikut rangkuman beberapa kejadian yang terjadi pada tanggal ini, sebagaimana dikutip dari Wikipedia.

1913 – Tragedi Tambang Senghenydd di Inggris

Pada 14 Oktober 1913 terjadi bencana tambang batubara terburuk dalam sejarah Inggris, yaitu Tragedi Senghenydd Colliery di Wales.

Ledakan dahsyat di tambang tersebut menewaskan 439 penambang, menjadikannya kecelakaan tambang paling mematikan di Inggris hingga kini.

Tanggal 14 Oktober juga menandai kelahiran Jenderal Polisi (Purn) Hoegeng Imam Santoso, sosok legendaris yang dikenal karena integritas dan ketegasannya.

Ia menjabat sebagai Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) ke-5 pada periode 1968–1971 dan merupakan salah satu penandatangan Petisi 50.

Namanya kini diabadikan sebagai Rumah Sakit Bhayangkara Hoegeng Imam Santoso di Mamuju. Hoegeng wafat pada 14 Juli 2004, namun teladan dan kejujurannya tetap dikenang hingga kini.

spin88

Wisata Malam Ragunan, Tidak Seluruh Satwa Bisa Dilihat Warga

Wisata Malam Ragunan, Tidak Seluruh Satwa Bisa Dilihat Warga

Wisata malam Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta

Wisata malam Taman Margasatwa Ragunan sudah diberlakukan uji coba pada malam ini, Sabtu (11/10/2025). Namun, tidak seluruh satwa bisa dilihat secara bebas oleh masyarakat.

Hal ini diingatkan kembali oleh Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, Fajar Sauri, saat meninjau dimulainya uji coba pemberlakuan wisata malam Ragunan.

Jadi, tidak secara keseluruhan kita datangi tempat-tempat yang memang satwanya tidak aktif di malam hari,” kata Fajar.

Untuk pengawasan, pihak pengelola sudah melakukan pembatasan area-area yang tidak bisa dilintasi warga. Ditambah, sudah ada petugas keamanan yang berjaga di lokasi tersebut.

Pihak pengelola juga sudah memasang lampu-lampu sebagai petunjuk arah untuk mempermudah akses masyarakat yang sedang menikmati wisata malam Ragunan. Tak perlu khawatir, kata dia, masyarakat tetap bisa melihat sejumlah satwa nokturnal atau binatang yang beraktivitas pada malam hari.

Gempa M6,5 Guncang Keerom Papua

Gempa M6,5 Guncang Keerom Papua

Gempa Keerom Papua 

Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M) 6,5 mengguncang wilayah Keerom, Papua, pada Jumat (10/10/2025) pukul 09.08 WIB.

Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di 835 km timur laut Keerom, Papua, tepatnya pada koordinat 3,29 Lintang Selatan dan 148,28 Bujur Timur, dengan kedalaman 76 kilometer.

“Gempa Mag:6.5, 10-Oct-2025 09:08:14WIB, Lok:3.29LS, 148.28BT (835 km Timur Laut KEEROM-PAPUA), Kedlmn:76 Km,” tulis BMKG dalam keterangan resminya.

BMKG menyebut, informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data masih dapat berubah seiring dengan kelengkapan data selanjutnya.

“Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” jelas BMKG.

Tragedi Ponpes Al Khoziny Harus Jadi Pelajaran Semua Pengelola Pendidikan

Tragedi Ponpes Al Khoziny Harus Jadi Pelajaran Semua Pengelola Pendidikan

Kondisi Ponpes Al Khoziny pascaruntuhnya mushala/Foto: BNPB

Ketua MPR RI Ahmad Muzani prihatin atas insiden ambruknya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur. Apalagi, peristiwa itu menyebabkan 67 santri meninggal dunia.

“Saya kira itu sebuah kejadian sangat memprihatinkan, kejadian sangat memilukan kita semua, sampai memakan korban begitu banyak. Tentu saja kami prihatin dan ikut berduka cita atas peristiwa tersebut,” kata Muzani saat ditemui di Kantor BPK RI, Jakarta Pusat.

Muzani menilai, insiden ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny itu harus menjadi pelajaran bagi seluruh lembaga penyelenggara pendidikan, baik yang bergerak di bidang agama maupun tidak.

“Peristiwa ini harus menjadi sebuah pelajaran bagi semua pengelola pendidikan, baik agama maupun non-agama, bahwa bangunan yang berstandar konstruksi juga sangat penting bagi keselamatan para siswa, para santri, para mahasiswa,” kata Muzani.

Lebih lanjut, Muzani menyerahkan adanya potensi pelanggaran pidana ke lembaga penegak hukum. Ia meyakini, peristiwa ini bisa menjadi pelajaran bagi seluruh penyelenggara pendidikan untuk memperhatikan konstruksi bangunannya.

Menbud Apresiasi Grand Final Miss Tionghoa Indonesia 2025, Wujud Akulturasi Budaya Tiongkok-Indonesia

Menbud Apresiasi Grand Final Miss Tionghoa Indonesia 2025, Wujud Akulturasi Budaya Tiongkok-Indonesia

Menbud Fadli Zon apresiasi Grand Final Miss Tionghoa Indonesia 2025. (Foto: dok Kemenbud)

Dalam rangka memperkuat harmoni dalam keberagaman budaya, Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon memberikan apresiasi sekaligus dukungan terhadap ajang Grand Final “Miss Tionghoa Indonesia 2025”.

Bertempat di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta, perhelatan tersebut menjadi bentuk upaya dalam menjaga tradisi serta budaya Tionghoa di era modern.

Dalam kesempatan tersebut, Fadli menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap penyelenggaraan ajang pemilihan Miss Tionghoa Indonesia 2025. Menurutnya, Miss Tionghoa Indonesia bukan sekadar kontestasi semata, melainkan bukti nyata bahwa ragam identitas budaya Nusantara dapat menjadi ‘kekuatan pengikat’ atau binding power.

“Ajang ini adalah wadah penting untuk merayakan dan melestarikan budaya Tionghoa yang akulturasinya yang telah menjadi bagian integral dari kekayaan budaya Nusantara. Melalui ajang ini, kita perkuat semangat harmoni dalam keberagaman dan menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas budaya kita,” katanya.

Lebih jauh ia menyebutkan bahwa jejak budaya Tiongkok di Nusantara bukanlah fenomena baru. Masyarakat Tionghoa memberikan peran besar terhadap perkembangan budaya dan kemerdekaan Indonesia, terlihat dari nama-nama tokoh nasional yang memajukan budaya serta literasi di Nusantara.

“Kita lihat banyak sekali tokoh-tokoh masyarakat Tionghoa yang sangat memajukan literasi dan kebudayaan kita. Sebagai contoh misalnya Tan Khoen Swie, yang merupakan perusahaan penerbitan tua di Jawa, yang menerbitkan hampir 300 buku-buku penting dari sastra Jawa. Termasuk karya-karya besar dari Ronggo Arsito, Yasadipura dan banyak lagi,” ujar Fadli.

Polisi: Pengamanan HUT Ke-80 TNI di Monas Terbagi Tiga Ring

Polisi: Pengamanan HUT Ke-80 TNI di Monas Terbagi Tiga Ring

Pengamanan HUT TNI

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Komarudin, menyebutkan bahwa pengamanan HUT ke-80 TNI di Monas, Jakarta Pusat, pada Minggu (5/10/2025) akan terbagi menjadi tiga ring.

“Konsep pengamanan VVIP sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, yakni Ring 1, Ring 2, Ring 3, dan seterusnya,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (4/10/2025).

Menurutnya, pengamanan di Ring 1 akan dilakukan oleh Paspampres, dengan dukungan dari kepolisian. Sementara itu, pengamanan di Ring 2 dan Ring 3 sepenuhnya menjadi tanggung jawab Polri, khususnya terkait pengaturan akses dan aktivitas masyarakat di sekitar lokasi.

“Polri akan membackup penuh. Polda Metro Jaya akan mengamankan mulai dari Ring 2, akses masyarakat di sekitar Monas, hingga jalur menuju ke Monas. Termasuk juga beberapa kegiatan yang beririsan atau bersamaan, seperti dua event maraton di kawasan GBK pada hari yang sama,” tuturnya.

Komarudin menambahkan, polisi juga akan melakukan pengamanan terhadap kegiatan lain yang berbarengan dengan HUT ke-80 TNI, termasuk di Stadion Utama GBK.

“Ini menjadi perhatian Polda Metro Jaya untuk memberikan pelayanan maksimal, baik terhadap kegiatan HUT TNI, event-event di GBK, maupun aktivitas masyarakat secara umum,” katanya.

KPK Monitor Dugaan Kebocoran Anggaran Haji Rp5 Triliun: Kalau Ada Korupsi Ditindak

KPK Monitor Dugaan Kebocoran Anggaran Haji Rp5 Triliun: Kalau Ada Korupsi Ditindak

KPK

 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan ikut memonitor terkait dugaan potensi kebocoran anggaran haji sebesar Rp5 triliun per tahun. Potensi kebocoran anggaran ini sebelumnya diungkap Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak.

“Terkait dengan anggaran haji yang setiap tahun itu ada kebocoran sekitar Rp5 triliun, itu bisa dilakukan monitoring oleh Direktur Monitoring, dilakukan evaluasi,” kata Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, Rabu (1/10/2025)

Asep menjelaskan, hal ini dilakukan untuk mengetahui celah-celah yang menjadi penyebab kebocoran anggaran. Dengan demikian, tambah dia, dalam pelaksanaan penyelenggaraan haji berikutnya kebocoran ini bisa diantisipasi.

“Sehingga dalam pelaksanaan haji di tahun berikutnya, misalkan tahun 2026 dan seterusnya, kebocoran-kebocoran itu bisa diantisipasi, dibuatkan SOP-nya,” jelas Asep.

Asep menegaskan, monitoring KPK bisa saja menemukan adanya fraud dalam beberapa alokasi. Dengan demikian, beberapa aspek tersebut bisa diganti agar penggunaan anggaran lebih optimal.

“Atau mungkin juga kalau terjadi fraud oleh beberapa tempat atau beberapa orang atau beberapa kelompok, misalkan bisa diganti — apakah diganti penyelenggara kateringnya, diganti penyelenggara penginapannya atau yang lainnya, atau diganti orangnya, petugasnya, dan lain-lainnya,” sambung dia.

Kejagung Titip Penahanan Tersangka Korupsi Minyak Mentah di KPK

Kejagung Titip Penahanan Tersangka Korupsi Minyak Mentah di KPK

Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak, Gading Ramadhan Joedo

 Kejaksaan Agung (Kejagung) menitipkan tahanan Gading Ramadhan Joedo (GRJ), selaku Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak. Ia merupakan tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada Pertamina subholding dan KKKS tahun 2018-2023.

Menurut Juru Bicara KPK Budi Prasetyo penahanan Gading dititipkan di rutan yang dikelola Lembaga Antirasuah. “Yang bersangkutan diperiksa di KPK, karena sebelumnya memang dilakukan titip penahanan di KPK,” kata Budi, Senin (29/9/2025).

Gading terlihat tiba di Gedung Merah Putih KPK pada 29 September 2025 siang. Ia kemudian langsung digiring menuju lantai dua untuk pemeriksaan dengan tangan terborgol.

“Yang bersangkutan diperiksa terkait perkara yang sedang ditangani oleh Kejaksaan Agung. Pemeriksaan juga langsung dilakukan oleh teman-teman dari Kejagung,” ujarnya.