Mobil MBG Tabrak Sejumlah Siswa SDN 01 Kalibaru Jakut, Polisi Turun Tangan (tangkapan layar Instagram)
Mobil pengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) diduga menabrak beberapa siswa SDN 01 Kalibaru, Jakarta Utara (Jakut). Polisi turun tangan melakukan penyelidikan ke lokasi kejadian.
1. Mobil MBG Tabrak Siswa
Peristiwa mobil MBG tabrak siswa dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Erick Frendriz.
Benar (kejadian), saya masih OTW ke TKP,” kata Erick saat dikonfirmasi, Kamis (11/12/2025).
Sebelumnya, peristiwa kecelakaan itu viral di media sosial. Dari video yang beredar, para guru hingga siswa tampak kepanikan. Disebutkan kecelakaan itu terjadi ketika para siswa-siswi tengah berbaris dan belajar di lapangan sekolah.
Tampak beberapa siswa yang diduga menjadi korban tergeletak di lapangan sembari diberi pertolongan.
Sementara itu, terlihat pula masih ada beberapa siswa yang berada di bawah kolong mobil tersebut.
Dari video tersebut, dinarasikan pengemudi ingin menginjak rem. Namun bukan rem yang diinjak, justru malah pedal gas yang kemudian membuat mobil melaju.
20 Lembaga dan Banom PBNU Serukan Kepatuhan Organisasi/ist
Sebanyak 20 Lembaga dan Badan Otonom (Banom) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengeluarkan pernyataan sikap bersama sebagai respons atas dinamika internal yang berkembang setelah pertemuan para sesepuh NU di Ponpes Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
Mereka menegaskan pentingnya menjaga soliditas organisasi dan mematuhi ketentuan yang telah menjadi pedoman jam’iyah. Dalam pernyataan tersebut, para pimpinan menyampaikan lima poin sikap kelembagaan.
‘’Tunduk dan taat kepada AD/ART Jam’iyah Nahdlatul Ulama sebagai landasan tertinggi tata kelola dan pengambilan keputusan organisasi,’’ tulis isi dokumen tersebut yang diterima Okezone, Selasa (9/12/2025).
Selanjutnya, mengikuti fatwa masyayikh yang disampaikan dalam Forum Sesepuh dan Mustasyar Nahdlatul Ulama di Tebuireng sebagai pedoman moral dan keagamaan dalam menyikapi dinamika internal.
Pimpinan Banom juga memohon kepada masyayikh, syuriyah, tanfidziyah, dan seluruh pihak untuk menjaga keutuhan jam’iyah serta menghindari potensi dualisme. Karenanya, seluruh unsur diminta terus mendorong proses musyawarah yang bermartabat dan menyejukkan,.
‘’Berkomitmen bekerja secara profesional dalam melaksanakan program-program Lembaga dan Banom di bawah struktur PBNU. Mengajak seluruh elemen NU untuk berdoa agar jam’iyah terhindar dari fitnah dan tetap berjalan di atas jalan kemaslahatan,’’ demikian isi dokumen tersebut.
2 Kali Erupsi, Gunung Semeru Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter (Dok PVMBG)
Gunung Semeru, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Minggu (7/12/2025). Gunung Semeru meluncurkan abu vulkanik setinggi 1.000 meter.
1. Gunung Semeru Erupsi
“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Minggu, 07 Desember 2025, pukul 05:10 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak (± 4676 m di atas permukaan laut),” tulis petugas pos pengamat gunung api, Sigit Rian Alfian, Minggu (7/12/2025).
Saat erupsi, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah selatan dan barat daya. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 153 detik.
Selanjutnya, erupsi kedua ketika gunung tertinggi di Jawa Timur itu meluncur abu vulkanik setinggi 1.000 meter terjadi pada pukul 07.12 WIB. Erupsi ini tereka
“Terjadi erupsi G Semeru pada hari Minggu, 07 Desember 2025, pukul 07:12 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1000 m di atas puncak (± 4676 m di atas permukaan laut),” katanya.
Masyarakat diminta tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). Masyarakat juga diminta tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Masyarakat ibu kota mungkin sudah tak asing lagi dengan keberadaan iklan jasa sedot WC di sudut tiang-tiang jalan. Entah itu tiang listrik, lampu jalan, hingga rambu. Selama ada batang besi berdiri tegak, di situ ada peluang untuk memasang iklan. Namun dengan banyaknya iklan di tiang-tiang jalan, ternyata pesanan jasa sedot WC tidak sebanyak iklan yang dipasang. Banyak dari mereka kini hanya bisa mangkal dan duduk termenung menunggu pesanan tiba.
Sebagai contoh, berdasarkan pantauan detikcom di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, terdapat sejumlah truk sedot WC tengah menepi di pinggir jalan D.I Panjaitan. Mereka tampak hanya bisa duduk di dalam truk atau kios pinggir jalan menanti panggilan pelanggan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga pukul 12.00 WIB, di sepanjang jalan itu setidaknya ditemui lima truk sedot WC yang sedang mangkal. Satu berada di dekat Samsat Jakarta Timur, satu berada dekat Halte Pasar Impres, dan tiga lainnya berada di depan SPBU.
Salah satu tukang sedot WC yang mangkal di depan SPBU, Rohman, mengatakan mereka memang kerap mangkal di titik-titik ini saat sedang tidak menerima pesanan. Setidaknya mereka hampir setiap hari menunggu pesanan di sana sejak pagi hari tanpa jam tetap, hingga sore sekitar pukul 16.00 WIB.
ADVERTISEMENT “Kadang nggak ada yang pesan sama sekali, sampai sehari dua hari kita nggak ada yang datang kan. Kadang ada orang lewat, dia minta nomor kita dulu,” ucap Rohman saat ditemui detikcom di lokasi, Jumat (5/12/2025).
Sementara terkait iklan-iklan di tiang jalan, ia mengatakan hal ini kerap dilakukan untuk memperluas peluang mereka mendapatkan panggilan. Sebab menurutnya saat ini jasa sedot WC bukan usaha yang setiap hari dapat pesanan.
Baca juga: Kemenhub Angkat Bicara soal Tiket Pesawat di Aceh Melambung Saat Bencana Kadang sering lihat di tiang-tiang kan, kita kadang tempel juga tuh. Kebanyakan masih ada yang kaya gitu. Ibarat kata kita terima pesanan ke kawasan Kampung Melayu nih, di sana nggak ada nomor kita, ada yang tempel sedot WC,” ucapnya.
“Kadang kita kan gitu. Kita sambil sedot di daerah situ, kita sebarin saja. Sedot di mana, dekat-dekat situ tempelin,” sambung Rohman.
Hal senada juga disampaikan oleh Joni, tukang sedot WC yang juga kerap mangkal di sepanjang jalan D.I Panjaitan. Ia yang sedang terduduk di dalam truk sembari bermain handphone juga mengaku biasa mangkal saat tidak ada pesanan.
Masalahnya meski ia sudah menunggu lama di sana, dalam sehari belum tentu ada orang yang mampir kemudian memesan jasa sedot WC. Sehingga ia tidak bisa memastikan kapan dan berapa banyak pesanan yang datang saat mangkal dalam sebulan.
“Nggak pasti, tapi ya ada saja. Saya bingung juga jelasinnya,” jawabnya.
Menurutnya tujuan para tukang mangkal agar lebih mudah ditemukan warga sekitar atau orang yang lalu-lalang di jalan itu. Namun sebagian besar pesanan datang dari panggilan langganan atau saat menyebarluaskan nomor mereka ketika ada yang bertanya.
“Iya, sekarang biasanya andalkan langganan saja, atau ada yang pernah sewa terus tetangganya juga mau sedot, dapat nomor kita dari dia kan bisa dari sana,” paparnya.
Lihat juga Video: Lubang Misterius yang Sedot Air Sungai hingga Mengering di Blitar
(igo/fdl) jasa sedot wc iklan tiang jalan pemasaran lokal layanan kebersihan pelanggan jasa sedot
Hingga pukul 12.00 WIB, di sepanjang jalan itu setidaknya ditemui lima truk sedot WC yang sedang mangkal. Satu berada di dekat Samsat Jakarta Timur, satu berada dekat Halte Pasar Impres, dan tiga lainnya berada di depan SPBU.
Salah satu tukang sedot WC yang mangkal di depan SPBU, Rohman, mengatakan mereka memang kerap mangkal di titik-titik ini saat sedang tidak menerima pesanan. Setidaknya mereka hampir setiap hari menunggu pesanan di sana sejak pagi hari tanpa jam tetap, hingga sore sekitar pukul 16.00 WIB.
“Kadang nggak ada yang pesan sama sekali, sampai sehari dua hari kita nggak ada yang datang kan. Kadang ada orang lewat, dia minta nomor kita dulu,” ucap Rohman saat ditemui detikcom di lokasi, Jumat (5/12/2025).
Sementara terkait iklan-iklan di tiang jalan, ia mengatakan hal ini kerap dilakukan untuk memperluas peluang mereka mendapatkan panggilan. Sebab menurutnya saat ini jasa sedot WC bukan usaha yang setiap hari dapat pesanan.
Pelaku Bom SMAN 72 Sudah Diperiksa, Polisi Dalami Motif Peledakan
Polda Metro Jaya sudah melakukan pemeriksaan terhadap anak berkonflik dengan hukum (ABH) berinisial F atau pelaku ledakan SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Diketahui, dalam peristiwa itu mengakibatkan sejumlah pelajar terluka.
“Kondisinya sudah membaik dan sudah dapat untuk dimintai keterangan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto dikutip, Rabu (3/12/2025).
Pemeriksaan terhadap F dilakukan pada Senin, 1 Desember 2025. Penyidik menghadirkan berbagai pendamping, mulai dari keluarga, Balai Pemasyarakatan (Bapas), hingga Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor).
Tujuannya, memastikan pemeriksaan sesuai prosedur sekaligus menjaga kondisi mental pelaku yang masih di bawah umur.
Keterlibatan mereka diperlukan untuk memastikan proses pemeriksaan berjalan sesuai prosedur dan memperhatikan kondisi psikologis pelaku,” ujar Budi.
Polisi kini mulai mengarah pada motif peledakan. Pendalaman mencakup cara pelaku merakit bahan peledak, sumber peralatan, hingga latar belakang yang mendorong F melakukan tindakan berbahaya tersebut. “Iya, pastinya yang didalami soal kasus ledakan,” tutup Budi.
Dampingi Tinjau Korban Banjir Sumut, Kapolri Ungkap Instruksi Penting Presiden
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendampingi Presiden Prabowo Subianto meninjau pengungsian korban banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Senin (1/12/2025).
Prabowo melakukan pengecekan langsung ke tempat pengungsian. Ia melihat tempat tidur sementara warga, mengecek posko kesehatan dan menyapa serta berdialog dengan masyarakat.
Setelah mendampingi, Sigit mengungkapkan sejumlah instruksi tegas dari Presiden Prabowo. Di antaranya untuk segera dilakukan perbaikan jalur terputus akibat bencana alam.
“Ada beberapa hal menjadi perhatian kaitannya dengan beberapa jalur yang terputus tadi arahan beliau untuk segera dilakukan perbaikan,” kata Sigit.
Selain itu, Sigit menyebut, Presiden juga meminta agar memenuhi kebutuhan dasar warga. Serta, hal yang diperlukan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari seperti Bahan Bakar Bersubsidi (BBM).
“Intinya beliau memerintahkan untuk seluruh kegiatan untuk membantu masyarakat terdampak bencana alam betul-betul dimaksimalkan, sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik,” ujar Sigit.
Sigit menyebut, instruksi Presiden Prabowo juga telah disampaikan ke seluruh instansi terkait, kementerian, lembaga, TNI, Polri dan forkopimda. Dalam menangani bencana alam memang diperlukan sinergisitas seluruh pihak.
Pemerintah Dorong Pengembangan AI Dapat Dimanfaatkan Seluruh Lapisan Masyarakat
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menyambut baik kolaborasi lintas sektor dalam membangun masa depan digital Indonesia. Menurut Komdigi, kesiapan talenta dan ekosistem digital menjadi prioritas nasional dalam mendorong pemanfaatan AI yang bertanggung jawab.
Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Komdigi Ismail saat menghadiri acara Digiforum 2025 yang mengusung tema ‘AI and The Digital Industries Future’ di daerah Senayan, Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Dalam kesempatan itu, Ismail menekankan, teknologi AI harus bisa dimanfaatkan dengan baik untuk kebermanfaatan masyarakat.
“Pemerintah menyambut baik inisiatif seperti Digiforum 2025, karena kolaborasi lintas sektor merupakan fondasi penting dalam membangun masa depan digital Indonesia,” kata Ismail.
“AI harus menjadi teknologi yang dapat diakses dan dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk UMKM. Dengan adanya forum ini dan program lanjutan seperti Teknologi dan AI Talent Coaching Program, kami optimis Indonesia dapat mempercepat transformasi digital secara inklusif dan berkelanjutan,” sambungnya.
Sementara itu, Muhammad Risal selaku Ketua Penyelenggara Digiforum 2025 menegaskan komitmennya untuk dapat menghadirkan wawasan terbaik dari para pemegang kebijakan, praktisi industri global, startup AI, akademisi, dan perusahaan digital nasional.
Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, menilai keputusan Presiden Prabowo Subianto memberikan rehabilitasi kepada mantan Direktur Utama PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi, sejalan dengan rasa keadilan publik.
Abdullah menyebut selama proses hukum, Ira mendapatkan banyak dukungan moral dari masyarakat maupun kalangan profesional. Karena itu, ia melihat pemberian rehabilitasi sebagai bentuk koreksi negara atas dugaan ketidakadilan yang terjadi.
“Keputusan Presiden memberikan rehabilitasi merupakan sinyal penting bahwa negara hadir untuk mengoreksi ketidakadilan. Selama ini publik melihat Bu Ira sebagai figur profesional yang bersih, dan keputusan ini mengembalikan kehormatan beliau,” ujar Abdullah, Kamis (27/11/2025).
Ia menegaskan, kasus tersebut harus menjadi momentum bagi aparat penegak hukum untuk melakukan pembenahan secara menyeluruh, khususnya dalam membedakan antara kebijakan korporasi dan tindak pidana korupsi.
“Penegak hukum jangan gegabah. Tidak semua keputusan bisnis yang berujung kerugian dapat serta-merta dianggap sebagai tindak pidana korupsi. Dunia korporasi memiliki dinamika, risiko, dan ruang diskresi yang tidak selalu linier. Kebijakan perusahaan bisa saja merugi, tetapi itu belum tentu merupakan korupsi,” tegasnya.
Sjafrie mengungkapkan hal itu usai rapat kerja (raker) secara tertutup bersama Komisi I DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (24/11/2025). Sjafrie menyebutkan, pertahanan negara adalah mutlak untuk menjaga kedaulatan NKRI dan stabilitas nasional.
“Untuk itu, diperlukan pembangunan kekuatan yang maksimal, baik itu pembangunan kekuatan TNI Angkatan Darat dalam bentuk penambahan batalion, dalam rangka memberikan suatu keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat,” kata Sjafrie.
Ia mengatakan, ada 514 kabupaten dan aset vital nasional yang punya pengaruh besar terhadap kedaulatan negara. Untuk itu, ia menilai, pemerintah dituntut memperkuat TNI.
Dari tahun 2025, kita sudah memulai pembangunan kekuatan ini. Saat ini di tahun 2025, kita sudah memiliki 150 batalion Tentara Nasional Indonesia yang kita sebut Batalion Infanteri Teritorial Pembangunan. Ini akan terus kita tingkatkan setiap tahunnya pada jumlah 150 batalion per tahun,” kata Sjafrie.
Ia menjelaskan, penambahan batalion itu tidak dimaksudkan untuk kebutuhan ambisi teritorial, tetapi untuk menjaga keutuhan wilayah dan pengamanan serta menyelamatkan kepentingan nasional.
“Serta menjaga industri strategis yang mempunyai kaitan dengan kedaulatan negara. Sebagai contoh, kilang dan terminal Pertamina, ini juga bagian yang tidak terpisahkan daripada gelar kekuatan kita,” ucapnya.
Cak Imin: Panji Bangsa Akan Jadi Pasukan Serbaguna PKB!
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membutuhkan Panji Bangsa sebagai pasukan serbaguna. Pasalnya, mereka bermodal keberanian untuk selalu siaga dan menolong berbagai persoalan.
Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, di tengah tantangan perjuangan politik, PKB siap menerjunkan pasukan serbaguna saat berbagai persoalan.
“Mereka bermodal keberanian untuk selalu siaga menolong berbagai persoalan. Bencana alam, kekerasan, ancaman, bahaya akan menjadi bentengnya PKB,” ujarnya dalam kegiatan pelantikan pasukan Panji Bangsa di Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (22/11/2025).
Cak Imin — panggilan akrabnya — mengatakan, Panji Bangsa akan terdepan menangani problem-problem kemasyarakatan, terutama darurat-darurat. Baik itu bencana, darurat-darurat, konflik.
Yang penting keberanian dan persatuan menjadi ujung dari perjuangan Panji Bangsa,” katanya.
PKB dengan badan otonom yang semua ada, pemuda, perempuan, serba guna, pasukan khusus, semua menjadi perangkat partai untuk menjadi kekuatan yang mandiri, berdiri di atas kaki sendiri.
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (PM) ini menambahkan, kelahiran Panji Bangsa adalah kebutuhan, di tengah berbagai tuntutan, tantangan, problematika kehidupan, keumatan, kebangsaan Indonesia.